Tugas Mini
Riset
Hubungan Media Dan
Agama Terhadap Pakaian Atlet Renang
Diajukan untuk memenuhi tugas mata kuliah sosiologi
olahraga
Oleh :
Nama :
Rian Handika
Kelas : Por A
Nim : 8166117016
Mata kuliah : SOSIOLOGI OLAHRAGA
PROGRAM STUDI
PENDIDIKAN OLAHRAGA
PROGRAM
PASCASARJANA
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2017
KATA PENGANTAR
Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha
Panyayang, Saya panjatkan puja dan puji syukur atas kehadirat-Nya, yang telah
melimpahkan rahmat, hidayah, dan inayah-Nya kepada saya, sehingga saya dapat
menyelesaikan tugas sosiologi olahraga dengan judul hubungan media dan agama
dalam olahraga.
Tugas mini riset sosiologi olahraga dengan judul hubungan
media dan agama terhadap berpakaian renang telah saya susun dengan maksimal dan
mendapatkan bantuan dari berbagai pihak sehingga dapat memperlancar pembuatan tugas
mini riset ini. Untuk itu saya menyampaikan banyak terima kasih kepada semua
pihak yang telah berkontribusi dalam pembuatan tugas mini risert ini.
Tidak terlepas dari semua itu, saya menyadari sepenuhnya
bahwa masih ada kekurangan baik dari segi susunan kalimat maupun tata
bahasanya. Oleh karena itu dengan tangan terbuka saya menerima segala saran dan
kritik dari pembaca agar saya dapat memperbaiki tugas mini riset ini.
Akhir kata saya berharap semoga tugas sosiologi olahraga
ini bermanfaat untuk kita semua dapat memberikan wawasan ilmu pengetahuan maupun
inpirasi terhadap pendengar dan pembaca.
Rian
Handika
A.
Latar
belakang
Menurut sejarah, bangsa
yunani dan romawi sangat menggemari olahraga, dan dari sanalah awal
perkembangan olahraga sampai kemudian menyebar dan berkembang ke seluruh dunia.
Media massa berkembang kemudian, seiring dengan perkembangan peradaban dan
peningkatan kebutuhan manusia untuk saling berkomunikasi mengatasi batas ruang
dan waktu. Kini, media massa sudah beragam jenisnya dan menyebar penggunanya
diseluruh dunia. Manusia memetik
buah manis dari hasil daya krasinya. Karena keduanya sangat bermanfaat bagi
kehidupan manusia penemunya.
Hubungan
media massa dengan olahraga memiliki sejarah yang panjang. Bannet,et al. (1983:
273-240),melaporkan bahwa media cetak seperti surat kabar telah melaporkan
kegiatan olahraga di inggris dan amerika serikat.Tampaknya, sejak itu pemberitaan
dan penyiaran olahraga telah menjadi ajang bisnis yang menggiurkan, terutama di
negara-negara maju, karena bertumpuk-tumpuk uang ada disana. Situasi dan
kondisi media massa seperti itu akan banyak mempengaruhi kelangsungan hidup
dunia masyarakat dan olahraga.Dengan demikian, dunia olahraga memperoleh
dampak, baik menguntungkan maupun merugikan, karena disiarkan dan diberitakan
oleh media massa, misalnya olahraga menjadi populer, atau olahraga mengalami
perubahan peraturan yang tidak perlu.
Selain
dengan media massa, di sini juga akan dibahas tentang hubungan agama dengan
olahraga. Seorang yang soleh pada zaman dahulu pernah berkata bahwa didalam
tubuh yang sehat terdapat jiwa yang kuat, dan di dalam jiwa yang kuat terdapat
iman yang mantap jelas sudah jika kita memiliki tubuh sehat kita akan
mudah untuk memiliki iman mantap,bagaimana kita bisa melaksanakan ibadah dengan
sempurna jika kita dalam keadaan sakit tentunya kualitas ibadah kita juga akan
berkurang. Kesehatan itu sendiri dapat kita peroleh salah satunya dengan
berolahraga. Maka sesungguhnya olahraga berperan sangat penting bagi kita
apalagi dalam melaksanakan ibadah sehari-hari.
Berdasarkan
hasil pengamatan terhadap pemberitaan baru-baru ini tentang tayangan atlet
renang yang disensor di media atau televisi. Dari pemberitaan tersebut terdapat
dualisme pemikiran masyarakat. Di satu sisi seorang atlet renang
memang harus mengikuti pertandingan renang berikut segala peraturannya salah satunya yaitu
memakai pakaian renang, di sisi lain beberapa masyarakat memiliki pemikiran bahwa pakaian renang itu terlalu fulgar untuk
dikenakan seorang wanita apalagi harus ditayangkan di televisi. Berbagai
pemikiran menjadi bahan permasalahan di kalangan masyarakat. Salah satu
pemikiran yang akan diteliti lebih lanjut oleh peneliti adalah tentang pakaian
renang yang digunakan para atlet wanita menurut pandangan agama.
B.
Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di
atas maka rumusan masalah dalam mini riset ini adalah apakah ada hubungan media dan agama terhadap atlet renang dalam hal penggunaan
pakaian renang?
C. Konsep
1) Pengertian Media
Media adalah sesuatu yang mengantarkan
atau meneruskan pesan yang berisi informasi antara pengirim informasi dengan
penerima. Media berasal dari kata bahasa latin yaitu adalah medius yang berarti
tengah. Kata media di dalam bahasa indonesia berarti antara atau sedang.
Sehingga dapat di artikan juga media adalah berupa bentuk dan saluran yang di
gunakan di dalam proses penyajian informasi.
Pengertian media banyak sekali dan
banyak pula yang berbeda pendapatnya antara satu ahli dengan yang lain. Untuk
dapat mengerti tentang pengertian media menurut para ahli akan di jelaskan
sebagai berikut:
a.
Gerlach dan Ely
Media adalah orang, material, ataupun kejadian yang
menciptakan suatu kondisi yang mana memungkinkan para siswa dapat memperoleh
pengetahuan, sikap yang baik dan baru, serta keterampilan, yang dalam
pengertian guru, buku, dan lingkungan sekolah.
b.
Blanke dan Horalsen
Media adalah suatu saluran komunikasi yang memang di
gunakan sebagai penyampai pesan ke pada penerima pesan dari pemberi pesan.
c.
Degeng
Media adalah komponen strategi yang di gunakan untuk
menyampaian yang di muati dengan pesan yang di sampaikan kepada para pembelajar
yang berupa bahan, alat, dan orang.
d.
Sadiman, dkk
Media adalah segala sesuatu yang di gunakan sebagai
penyalur pesan dan mengirim pesan kepada penerima pesan, sehingga dapat
merangsang pildran, perhatian, perasaan, dan juga minat serta perhatian dari
siswa sedemikianrupa, sehingga di dalam proses mengajar dapat berlangsung
dengan efektif dan juga efisien sesuai dengan apa yang di harapkan.
e.
Gagne dan Briggs
Media adalah alat yang secara fisik berguna untuk dapat
menyampaikan materi yang berupa buku, kaset, tape recorder, video recorder, video
kamera, film, foto, slide, gambar, televisi, grafik, dan juga komputer.
Jenis-jenis media secara umum dapat dibagi menjadi:
·
Media
Visual: media visual adalah media yang bisa dilihat,
dibaca dan diraba. Media ini mengandalkan indra penglihatan dan peraba.
Berbagai jenis media ini sangat mudah untuk didapatkan. Contoh media yang
sangat banyak dan mudah untuk didapatkan maupun dibuat sendiri. Contoh: media
foto, gambar, komik, gambar tempel, poster, majalah, buku, miniatur, alat peraga
dan sebagainya.
·
Media
Audio: media
audio adalah media yang bisa didengarkan saja, menggunakan indra telinga
sebagai salurannya. Contohnya: suara, musik dan lagu, alat musik, siaran radio
dan kaset suara atau CD dan sebagainya.
·
Media
Audio Visual: media audio visual adalah media yang bisa
didengar dan dilihat secara bersamaan. Media ini menggerakkan indra pendengaran
dan penglihatan secara bersamaan. Contohnya: media drama, pementasan, film,
televisi dan media yang sekarang menjamur, dan ini sudah banyak orang tau yaitu
VCD. Internet termasuk dalam bentuk media audio
visual, tetapi lebih lengkap dan menyatukan semua jenis format media sehingga
enak di dengang, disebut Multimedia karena berbagai format ada dalam
internet.
Media massa atau Pers adalah suatu
istilah yang mulai dipergunakan pada tahun 1920-an untuk mengistilahkan jenis
media yang secara khusus didesain untuk mencapai masyarakat yang sangat luas.
Dalam pembicaraan sehari-hari, istilah ini sering disingkat menjadi media.
Media massa adalah alat-alat dalam komunikasi yang bisa menyebarkan pesan
secara serempak, cepat kepada audienceyang luas dan heterogen. Kelebihan media
massa dibanding dengan jenis komunikasi lain adalah ia bisa mengatasi hambatan
ruang dan waktu. Bahkan media massa mampu menyebarkan pesan hampir seketikapada
waktu yang tak terbatas (Nurudin, 2007). Media massa memberikan informasi
tentang perubahan, bagaimana hal itu bekerja dan hasil yang dicapai atau yang
akan dicapai. Fungsi utama media massa adalah untuk memberikan informasipada
kepentingan yang menyebarluas dan mengiklankan produk. Ciri khas dari media
massa yaitu tidak ditujukan pada kontak perseorangan, mudah didapatkan, isi
merupakan hal umum dan merupakan komunikasi satu arah. Peran utama yang
diharapkan dihubungkan dengan perubahan adalah sebagai pengetahuan pertama. Media massa merupakan jenis sumber informasi yang disenangi
oleh petani pada tahap kesadaran dan minat dalam proses adopsi inovasi
(Fauziahardiyani,2009).
2) Pengertian Agama
Kata "agama" berasal
dari bahasa Sansekerta, agama yang berarti "tradisi" atau
"A" berarti tidak; "GAMA" berarti kacau. Sehingga agama
berarti tidak kacau. Dapat juga diartikan suatu peraturan yang bertujuan untuk
mencapai kehidupan manusia ke arah dan tujuan tertentu. Dilihat dari sudut
pandang kebudayaan, agama dapat berarti sebagai hasil dari suatu kebudayaan,
dengan kata lain agama diciptakan oleh manusia dengan akal budinya serta dengan
adanya kemajuan dan perkembangan budaya tersebut serta peradabanya. Bentuk
penyembahan Tuhan terhadap umatnya seperti pujian, tarian, mantra, nyanyian dan
yang lainya, itu termasuk unsur kebudayaan. . Sedangkan kata lain untuk
menyatakan konsep ini adalah religi yang berasal dari bahasa Latin religio dan
berakar pada kata kerja re-ligare yang berarti "mengikat kembali". Maksudnya
dengan bereligi, seseorang mengikat dirinya kepada Tuhan.
Emile Durkheim (1990 : 56)
mengatakan bahwa agama adalah suatu sistem yang terpadu yang terdiri atas
kepercayaan dan praktik yang berhubungan dengan hal yang suci. Kita sebagai
umat beragama semaksimal mungkin berusaha untuk terus meningkatkan keimanan
kita melalui rutinitas beribadah, mencapai rohani yang sempurna
kesuciannya.Sedangkan menurut Bahrun Rangkuti, seorang muslim cendekiawan
sekaligus seorang linguis, mengatakan bahwa definisi dan pengertian agama
berasal dari bahasa Sansekerta; a-ga-ma. A (panjang) artinya adalah cara,
jalan, The Way, dan gama adalah bahasa Indo Germania; bahasa Inggris Togo
artinya jalan, cara-cara berjalan, cara-cara sampai kepada keridhaan kepada
Tuhan.
Selain definisi dan
pengertian agama berasal dari bahasa Sansekerta, agama dalam bahasa Latin
disebut Religion, dalam bahasa-bahasa barat sekarang bisa disebut Religion dan
Religious, dan dalam bahasa Arab disebut Din.Harun Nasution mengatakan bahwa
agama dilihat dari sudut muatan atau isi yang terkandung di dalamnya merupakan
suatu kumpulan tentang tata cara mengabdi kepada Tuhan yang terhimpun dalam
suatu kitab, selain itu beliau mengatakan bahwa agama merupakan suatu ikatan
yang harus dipegang dan dipatuhi.
Tajdab,dkk (1994:37)
menyatakan bahwa agama berasala dari kata a, berarti tidak dan gama, berarti
kacau, kocar-kacir. Jadi, agama artinya tidak kacau, tidak kocar-kacir,
dan/atau teratur. Maka, istilah agama merupakan suatu kepercayaan yang
mendatangkan kehidupan yang teratur dan tidak kacau serta mendatangkan
kesejahteraan dan keselamatan hidup manusia.
Jadi, agama adalah jalan
hidup yang harus ditempuh oleh manusia dalam kehidupannya di dunia ini supaya
lebih teratur dan mendatangkan kesejahteraan dan keselamatan.
Menurut A.M. saefuddin
(1987), menyatakan bahwa agama merupakan kebutuhan manusia yang paling esensial
yang besifat universal. Karena itu, agama merupakan kesadaran spiritual yang di
dalamnya ada satu kenyataan di luar kenyataan yang namfak ini, yaitu bahwa
manusia selalu mengharap belas kasihan-Nya, bimbingan-Nya, serta belaian-Nya,
yang secara ontologis tidak bisa diingkari, walaupun oleh manusia yang
mengingkari agama (komunis) sekalipun.
Menurut Sutan Takdir
Alisyahbana (1992), agama adalah suatu system kelakuan dan perhubungan manusia
yang pokok pada perhubungan manusia dengan rahasia kekuasaan dan kegaiban yang
tiada terhingga luasnya, dan dengan demikian member arti kepada hidupnya dan
kepada alam semesta yang mengelilinginya.
Menurut Sidi Gazalba
(1975), menyatakan bahwa religi (agama) adalah kecendrungan rohani manusia,
yang berhubungan dengan alam semesta, nilai yang meliputi segalanya, makna yang
terakhir, hakekat dari semuanya itu.
Dari ketiga pendapat
tersebut, kalau diteliti lebih mendalam, memiliki titik persamaan. Semua
menyakini bahwa agama merupakan :
a.
Kebutuhan manusia yang paling esensial.
b.
Adanya kesadaran di luar diri manusia yang tidak
dapat dijangkau olehnya.
c.
Adanya kesabaran dalam diri manusia, bahwa
ada sesuatu yang dapat membimbing, mengarahkan, dan mengasihi di luar
jangkauannya.
3) Hubungan Olahraga dengan Media Massa
Hubungan simbolis antara media massa
dengan olahraga yaitu saling menguntungkan terhadap kedua unsur sosial
tersebut.Misalnya disela-sela waktu siaran untuk ulasan olahraga dan liputan
berita olahraga dalam surat kabar harian. Akan tetapi, keterkaitan TV dengan
olahraga lebih kuat dibanding dengan surat kabar. TV memerlukan olahraga dan
sebaliknya, keduanya berfungsi sebagai pelaku sosialisasi yang kuat bagi
kebiasaan konsumtif pasif. Olahraga mencerminkan program yang dikehendaki bagi
sponsor perusahaan karena tidak bertentangan dengan politik maupun agama.
Pembicaraan tentang olahraga mencerminkan kepedulian sosial, sebagai alat
komunikasi dalam dunia perdagangan. Eksploitasi para bintang olahraga
jugamerupakan salah satu bentukketerkaitan media massa dan olahraga dalam hal
sarana dan prasarana untuk membantu penggemar mengenal produk usahanya. Media
massa harus diposisikan sebagai salah satu elemen penting dalam strategi
memajukan olahraga. Di sini diperlukan wartawan olahraga yang punya visi,
memahami filosofi dan teknis olahraga. Hal ini dikarenakan media massa
merupakan jembatan untuk mengetahui sejauh mana perkembangan dunia olahraga
mulai dari tingkat daerah sampai nasional.
David
Voight (1977) membedakan 4 jenis pengalaman penonton olahraga yaitu:
a. Pertandingan di lapangan dan
dinikmati oleh penonton yg hadir.
b. Pertandingan seperti yang dimuat
dalam surat kabar dan jurnal olahraga.
c. Pertandingan yang disajikan melalui
radio.
d. Pertandingan yang ditayangkan oleh
TV
Popularitas
TV yang meningkat belum diikuti oleh bertambahnya halaman yang memuat olahraga
dalam surat kabar harian dan meningkatnya halaman berita olahraga tidak
tertutup pertumbuhan TV. Dengan demikian, televisi telah memperkuat dan
menegaskan bukan menggantikan media cetak tersebut.
4) Hubungan Olahraga dengan Agama
Seorang
yang soleh pada zaman dahulu pernah berkata bahwa didalam tubuh yang sehat
terdapat jiwa yang kuat, dan di dalam jiwa yang kuat terdapat iman
yang mantap jelas sudah jika kita memiliki tubuh sehat kita akan
mudah untuk memiliki iman mantap,bagaimana kita bisa melaksanakan ibadah dengan
sempurna jika kita dalam keadaan sakit tentunya kualitas ibadah kita juga akan
berkurang. Kesehatan itu sendiri dapat kita peroleh salah satunya dengan
berolahraga. Maka sesungguhnya olahraga berperan sangat penting bagi kita
apalagi dalam melaksanakan ibadah sehari-hari.
Dalam
berolahraga kita harus melaksanakan setiap gerakan dengan tertib atau
beraturan, agar tidak terjadi cidera atau keram otot pada saat
pelaksanaan.begitu juga pada saat kita melaksanakan ibadah kita harus
melaksanakannya dengan tertib agar ibadah kita sah/diterima oleh Allah SWT.
Agama
islam dan olahraga memiliki korelasi atau hubungan dengan olahraga dikarenakan
setiap olahraga selalu mengedapankan sportifitas yang tak lain sangat
berhubungan erat dengan kejujuran, kejujuran sangat perlu ditanamkan dalam
setiap insan olahraga demi menjaga citra sportif dalam setiap
pertandingan.Olahraga juga harus memilik insan-insan yang bertakwa dan beriman
dikarenakan semua kegiatan olahraga terutama dicabang-cabang tertentu
memerlukan kejujuran, selain kejujuran diperlukan rasa tanggung jawab dalam
setiap hal.Olahraga berkaitan dengan ibadah karena kita berolahraga agar badan
sehat dan jika badan sehat kita dapat menjalankan ibadah dengan baik, sehingga
kita tidak hanya memikirkan keadan jasmaniah saja tetapi juga rohaniah seperti
kata orang bijak “mensana in corporesano” yang artinya didalam tubuh yang sehat
terdapat jiwa yang sehat.
Dan agama
merupakan penyeimbang dari olahraga karena tidak mungkin kita hanya memuaskan
hasrat untuh berolahraga tetapi agama digunakan untuk memuaskan hasrat dalam
mendekatkan diri kepada ALLAH SWT, sebagai tuhan yang telah menciptakan kita
yang telah memberikan badan yang sehat, keterampilan dan kemampuan khusus
sebagai penunjang kita dalam berolahraga.
5)
Renang
Renang adalah olahraga yang di air diperlombakan dengan
kecepatan semaksimal mungkin sampai garis finish. Gaya
renang yang
diperlombakan adalah gaya bebas, gaya
kupu-kupu, gaya
punggung, dan gaya dada.
Perenang yang memenangkan lomba renang adalah perenang yang menyelesaikan jarak
lintasan tercepat. Pemenang babak penyisihan maju ke babak semifinal, dan
pemenang semifinal maju ke babak final.
Bersama-sama dengan loncat
indah, renang
indah, renang perairan terbuka,
dan polo air,
peraturan perlombaan renang ditetapkan oleh badan dunia bernama Federasi Renang Internasional (FINA). Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PRSI) adalah induk organisasi cabang
olahraga renang di Indonesia.
Risiko
Terdapat berbagai risiko saat manusia berada
di air, baik sengaja maupun tidak sengaja.
Semua aktifitas yang dilakukan pasti ada resikonya contohnya Kecelakaan di air
dapat menyebabkan cedera hingga kematian akibat tenggelam.
Oleh karena itu, sebelum memasuki air, perenang harus mencari tahu kedalaman kolam renang, sungai,
atau laut yang
ingin direnangi.
Berenang di sungai atau di laut bisa sangat berbahaya bila terdapat
arus deras atau ombak besar secara tiba-tiba dan ini dapat
menyebabkan mati. Orang yang sedang dalam pengaruh alkohol dan obat-obatan dilarang untuk berenang.
Kaca mata renang dapat mencegah mata orang yang memakainya
dari iritasi. Berenang di air kotor akan menyebabkan penyakit kulit dan iritasi
mata. Di kolam renang, bakteri penyebab penyakit dikendalikan dengan pemberian kaporit.
Pergantian air yang teratur akan meningkatkan
kualitas air kolam yang sehat.
Perlengkapan
Berenang secara alami tidak membutuhkan
perlengkapan atau pakaian khusus. Manusia dapat berenang tanpa perlengkapan
apapun dalam kondisi apapun. Berenang yang ditujukan untuk rekreasi dan
olahraga terkadang membutuhkan pakaian dan perlengkapan khusus untuk membantu
memudahkan bergerak di air.
Pakaian yang digunakan untuk berenang
dirancang untuk memudahkan manusia bergerak di air. Pakaian renang biasanya terbuat dari bahan karet yang mengikuti bentuk tubuh untuk
menghindari masuknya udara ke dalam pakaian. Pakaian renang juga dirancang untuk mempercepat
pergerakan manusia di air, rancangan seperti ini
ditujukan bagi kegiatan berenang untuk kompetisi.
Selain pakaian yang dirancang khusus, dalam
berenang terkadang membutuhkan perlengkapan khusus seperti kaca mata renang, ban renang, penutup telinga dan hidung, penutup
kepala. Secara umum perlengkapan renang tersebut ditujukan untuk memudahkan
berenang dan menghindari risiko yang timbul akibat berenang.
D.
Hipotesis
Dari uraian di atas maka
dapat dirumuskan hipotesis penelititan sebagai berikut: Ada hubungan media dan
agama terhadap atlet renang dalam hal penggunaan pakaian renang.
E.
Teknik Pengumpulan Data
Pada penelitian ini
pengumpulan data dilakukan dengan teknik non tes yaitu melakukan wawancara dan
observasi terhadap atlet renang putri.
F.
Analisis Data
Berdasarkan wawancara yang dilakukan kepada
atlet renang dan masyarakat yang berada di kolam renang diperoleh hasil sebagai
berikut:
1.
Sumber I
Atlet pria : hasil dari pembicaraan kami
masalah pandangan media dan agama di lihat dari segi olahraganya bahwa setelah
saya wawancarai tentang apa saja aturan pakaian dalam renang dan dia menjawab
aturan dalam renang itu yang nyaman dipakai, ringan, sesuai dengan lekukan
tubuh, pakai kaca mata renang, pakai pengaman kepala yang terbuat dari karet.
Desain pakaian renang yang baik digunakan
oleh para atlet renang itu bagaimana dan dia menjawab desainnya itu terbuat dari
kain dan karet yang pas pada tubuh dan pastinya nyaman dipakai, untuk pria
mulai dari pinggang sampai di atas lutut, ada lagi yang menyerupai celana
dalam, dan pada wanita desainnya itu seperti celana lejing dan atas nya
menyerupai tengtop
Menurut pendapat atlet pakaian renang yang
sering digunakan oleh para atlet pria dan wanita biasa saja yang terpenting
nyaman dipakai pada saat latihan.
Apa pendapat orang-orang di sekitar anda
tentang pakaian renang yang anda gunakan mulai dari saya latihan disini sampai
sekarang tanggapan orang orang itu biasa biasa saja karena memang beginilah berpakaian dalam
renang klo kamu bukan atlet renang bagaimana pandangan mu terhadap pakian
renang tersebut dan bagaimana kamu melihat pakain renang cewek dilihat dari
segi agamanya.
Kalau seandainya aku bukan atlet memang
banyak sih salahnya mulai dari desain pakaian cowok dan cewek kita lihat dari
segi cowok desain pakiannya yang terlihat menonjolkan bentuk kemaluannya dan di
agama ini salah ini dapat mengundang nafsu cewek begitu juga cowok melihat
desain pakaian renang cewek yang selalu ketat sehingga membuat para cowok
berfikiran kotor dan ini salah juga di agama sehingga dan ini gak bisa
disamakan sama agama.
Pada waktu pon 2016 mengapa di media atlet
renang yang memakai pakaian renang harus disensor, memang pernah saya dengar
tapi ini memang medianya yang tidak bagus sekalian aja tidak usah disiarkan
kalau memang disensor dan satu lagi yang saya pikirkan penyebab itu disensor
bisa jadi karna pakaian itu tidak layak ditayangkan ke televisi sehingga dibuat
sensor sehingga di bagian dada sampai kaki yang tidak terlihat cuma kepalanya
saja diperlihatkan kalau seandainya pun bisa dipertanyangkan aturannya di rubah
dalam berpakian itu menurut saya.
2.
Sumber II
Atlet cewek menurut pendapat saya yang diketahui tentang aturan pakaian renang nyaman di
pakian, tidak berat dalam air, pakai kaca mata renang dan pakai helm karet.
Desain pakaian renang yang baik digunakan
oleh para atlet itu pastinya sesuai lekukan tubuh, lembut, ringan dipakai pada
saat renang dalam air
pendapat saya tentang pakaian renang yang sering digunakan oleh para atlet
renang saat ini biasa saja dan seperti inilah desain pakain renang cewek seperti
saya pakai ini sesuai dengan lekukan tubuh dan cowok mulai dari pigang sampai
paha dan saya pribadi setiap saya latihan saya nyaman memakai pakaiannya.
Bagaimana pendapat orang-orang di sekitar
anda tentang pakaian renang yang anda gunakan memang ini pernah saya tanyakan
kepada teman saya atlet juga menurut dia pakaian renang yang kami pakai saat
ini sexsi dan ini dapat menaikkan nafsu para pria karena yang kami pakai ini
serba ketat tapi ini lah desain pakaian renang dari peraturan renangnya
sendiri,dan ini tidak salah kalau peraturannya diikuti dan palingan ini
tergantung segi pandangan orangnya masing masing ada yang berpikiran jorok ada
yang tidak.
Menurut anda bagaimana pakaian renang yang
anda gunakan sekarang menurut pandangan agama menurut saya pakaian renang yang
saya gunakan dilihat dari segi agamanya ini salah sekali karena ini dapat
mengundang nafsu para pria tapi ada sekarang pakain renang desain ke islamiknya
namanya burkini dia pake jilbab dan semua aurat tertutup kecuali muka dan ini sama sekali tidak membuat kaum
pria berfikiran jorok.
Pada waktu pon 2016 media menyebutkan atlet renang yang memakai pakaian
renang disensor ini dikarenakan apa kenapa bisa disensor menurut saya ini
disebabkan oleh pakaian renangnya terlalu sexsi sehingga media menyensornya
karena peraturan perundang undangan pertelevisian juga ada sehingga mereka
mensensornya saya sering menonton flim barat di global tv ada adengan ciuman
atau salam perkenalan di orang barat sana pasti disensor dan medianya menurut
saya tidak salah malahan itu bagus tidak memperlihatkan lekukan tubuh yang
sesuai pakian renang wanita kepada penonton yang ada di rumah.
3.
Sumber
III
Pelatih renang menurut pendapat saya yang diketahui tentang aturan pakaian renang sangat banyak
aturan cara berpakaian dari tahun ke tahun berubah terus peraturannya dan yang
pastinya aturan yang berpakian itu nyaman di pakai, tidak berat dalam air,
pakai kaca mata renang dan pakai helm karet.
Desain pakaian renang yang baik digunakan
oleh para atlet renang menurut saya itu desainnya transparan dalam artian tidak
janggal di pakai pada saat bertanding contohnya cewek itu seperti pakaian
bikini dan cowok seperti desainnya seperti pakai celana dalam.
Pendapat anda tentang pakaian renang yang sering digunakan oleh para atlet
renang menurut saya sampai saat ini sudah bagus dan sudah nyaman di pakai pada
saat waktu latihan tapi sekarang ada pakaian renang keluaran baru khusunya pada
cewek sekarang pakaiannya itu desain pakaian tidak terpisah contoh seperti
celana sama kaosnya melainkan semua menyambung dan pakiannya sampai paha
tertutupi, lengan pendek, dan kalau untuk pertandingan ada lambang SNI nya di
daerah pinggang.
pendapat orang-orang di sekitar anda tentang pakaian
renang yang digunakan oleh para atlet menurut saya ini tergantung orangnya
dalam pengaplikasiannya klo saya sebagai
pelatih ini dalam dunia renang itu biasa saja melihat desain pakaian renang
cewek dan cowok ini memang kuadratnya lah pakaian renang serba ketat dan
mengikuti lekukan tubuh.
Menurut anda bagaimana pakaian renang yang
atlet gunakan sekarang menurut pandangan agama menurut saya pakaian renang yang
di gunakan cewek dan cowok dilihat dari segi agamanya ini salah sekali karena ini
dapat mengundang nafsu para pria tapi ini adalah peraturan tidak bisa
dihubungkan dengan agama dan ada sekarang pakain renang desain ke islamiknya
namanya burkini dia pake jilbab dan semua aurat tertutup kecuali muka dan ini sama sekali tidak membuat kaum
pria berfikiran jorok tapi ini tidak boleh di pertandingkan dikejuaran renang
karna desainnya pakaian ini berat di dalam air.
Pada waktu pon 2016 media menyebutkan atlet renang yang memakai pakaian
renang disensor ini dikarenakan apa kenapa bisa disensor menurut saya bukan
atlet renang saja yang disensor tapi olahraga lain juga seperti anggar dan lain
lain di sensor juga tapi ini disebabkan oleh pakaian terlalu sexsi sehingga
media menyensornya karena peraturan perundang undangan pertelevisian juga ada
sehingga mereka mensensornya dan media menurut saya salah seharusnya jangan
disensor biar masyarakat tahu gerakan yang benar dalam setiap olahraga itu
seperti apa.
G.
Kesimpulan dan Saran
Dari beberapa wawancara yang dilakukan maka dapat disimpulkan bahwa
pakaian renang yang dipakai seorang atlet utamanya harus nyaman, ringan, dan
aman saat digunakan ketika berenang. Pakaian yang digunakan para atlet sekarang
ini sudah memenuhi syarat tersebut. Namun, dari segi pandangan menurut
masyarakat awam, pakaian yang digunakan oleh para atlet terlalu terbuka, dan
tidak layak untuk dipertontonkan untuk umum. Apalagi di media massa seperti
televisi akan mensensor jika ada objek yang berpakaian terlalu terbuka karena
dalam pertelevisian juga ada undang-undangnya yang harus dipatuhi.
Penelitian ini masih membahas masalah dalam skala kecil. Topik ini masih
bisa dilanjutkan dengan masalah yang lebih mendalam dan luas, atau membahas
tentang topik lain yang lebih menarik. Maka untuk peneliti selanjutnya bisa
menjadikan mini riset ini sebagai salah satu referensi.
Kepustakaan
http://blogazfa.blogspot.co.id/2012/06/v-behaviorurldefaultvmlo.html
http://repository.uin-suska.ac.id/1509/1/2010_201134.pdf
https://id.wikipedia.org/wiki/Renang_(olahraga)
http://gyminastik.blogspot.co.id/2015/12/pengaruh-media-massa-terhadap-olahraga.html
http://www.seputarpengetahuan.com/2016/10/pengertian-media-menurut-para-ahli-lengkap.html
http://www.definisi-pengertian.com/2015/10/definisi-pengertian-media-pembelajaran-ahli.html
http://staff.uny.ac.id/sites/default/files/OLAHRAGA%20DAN%20MEDIA%20MASSA.pdf
http://jurnalapapun.blogspot.co.id/2014/03/pengertian-dan-definisi-agama-menurut.html
http://ilmuagama.net/pengertian-agama/
http://www.pengertianahli.com/2014/07/pengertian-media-dan-jenis-media.html
Lampiran I
Netizen Heboh Atlet
Renang PON 2016 Disensor
Disamarkannya tayangan itu disebabkan karena
pakaian renang yang digunakan terlalu minim. (istimewa)
Liputan6.com, Jakarta Masyarakat sosial
media atau biasa disapa netizen heboh dengan sebuah screenshoot yang
menampilkan tubuh atlet renang putri yang disensor. Gambar itu semakin heboh
karena diberi judul PON XIX Jabar.
Disamarkannya tayangan itu
disebabkan karena pakaian renang yang digunakan terlalu minim. Namun, bagi
netizen atlet renang putri tersebut menggunakan pakaian yang wajar. Terlebih
lagi, renang merupakan olahraga yang tidak mempunyai unsur pornografi. Banyak
yang mempertanyakan keputusan lembaga penyiaran yang bersangkutan untuk
menyamarkan bagian tubuh atlet putri tersebut. "Pistol disensor,
kartun disensor, serem disensor. Kalau takut yang serem tidak perlu ada
televisi," kicau pemilik akun @riowijaya_97 sambil
mengunggah gambar atlet renang tersebut. Netizen lainnya
menganggap hal itu tidak wajar. Pemilik akun @Faudzi_8 menyarankan agar atlet
renang mengenakan pakaian tertutup agar tidak disensor. "PON
cabang renang disensor. Mungkin atlet harus renang pakai gamis biar tidak
disensor," cuitnya.
http://bola.liputan6.com/read/2604810/netizen-heboh-atlet-renang-pon-2016-disensor
Lampiran II
DAFTAR WAWANCARA
1.
Apa yang anda
ketahui tentang aturan pakaian renang?
2.
Bagaimanakah
desain pakaian renang yang baik digunakan oleh para atlet renang?
3.
Bagaimana pendapat
anda tentang pakaian renang yang sering
digunakan oleh para atlet renang?
4.
Apa pendapat
orang-orang di sekitar anda tentang pakaian renang yang anda gunakan?
5.
Menurut anda
bagaimana pakaian renang yang anda gunakan sekarang menurut pandangan agama?
6.
Mengapa di media
atlet renang yang memakai pakaian renang harus disensor?
Lampiran III
Gambar
I. pada saat wawancara atlet renang cowok
Gambar II. Pada saat wawancara atlet
renang cewek
Tidak ada komentar:
Posting Komentar